PROSES
TERBENTUKNYA ALAM DALAM PANDANGAN
SAINS DAN AL-QUR’AN
SAINS DAN AL-QUR’AN
PENJELASAN ISTILAH
SAINS yang
dimaksud adalah konsep sains Barat.
Al-Qur’an yang dimaksud adalah
konsep sains al-Qur’an
KONSEP ILMU (ISLAM)
Ilmu, dalam
pandangan Islam, harus berorientasi pada nilai-nilai agama, akhlak (moralitas),
dan wahyu.
KONSEP ILMU (BARAT)
Ilmu untuk ilmu, bebas nilai
(value free)
Akibatnya:
Corruption of
Knowledge
(Kerusakan
Ilmu)
CIRI KONSEP BARAT
- Materialisme barat
- Menolak kebenaran otoritatif
- Menjadikan kebenaran sebagai sesuatu yang relatif
4. Skeptis
(orang skeptis senantiasa meragukan kebenaran dan membenarkan
keraguan)
Bahkan secara
metodologis , menempatkan keraguan dan spekulasi sebagai metodelogi ilmiah dan
sebagai alat epistimologi yang sah dalam mencari kebanaran.
Puncak epistemologi barat yang sekuler melahirkan
atheisme, karena tuhan telah diagntikan dengan sains.
(tuhan telah
mati)
(tuhan tidak
pernah menciptakan manusia, sebaliknya manusialah yang menciptakan tuhan)
SUMBER ILMU
Ilmu didapat
melalui:
- Indera barat
- Akal Islam
- Indera
- Akal
- Khabar shadiq (otoritatif)
KOSMOLOGI
MENURUT SAINS
- STEADY STATE THEORY
Menyatakan
bahwa alam semesta statis/ajeg/tetap sejak dulu sampai sekarang dan hingga
nanti (steady state universe), tanpa awal dan akhir.
(Hoyle, Herman
Bondi & Thomas Gold)
2. BIG BANG
THEORY
Menyatakan
bahwa alam berasal dari “titik singularitas” yang dengan dentuman besar. Jadi
alam ini pernah terpadu dalam satu bola raksana yang terdiri dari neutron dan
tenaga pancaran.
George Gamov,
Ralph Alper, Haus Bethe, & Robert Herman).
3. OSCILLATING
THEORY
Menyatakan
bahwa kosmos ini abadi, ia hanya kembang kempis berdasarkan adanya siklus dari
alam yaitu masa ekspansi dan masa kontraksi.
KOSMOLOGI
MENURUT AL-QUR’AN
DASAR
TEOLOGIS
سنريهم اياتنا فى الافاق وفى انفسهم حتي يتبين لهم الحق.فصلت:
53.
قل انظروا ماذا فى السموات والارض.يونس: 101.
o افلا ينظرون الى الابل كيف خلقت، والى السماء كيف رفعت، والى
الجبال كيف نصبت، والى الارض كيف سطحت. الغاشية:17-20.
o
Ayat –ayat ini memberikan bimbinganNya agar
manusia memahami ayat-ayatNya di alam semesta. Prof.Achmad Baiquni, M.Sc.,
Ph.D.
o
Menurut Achmad Baiquni:
Kalimat
Yandhuru, nadhara, undhur tidak tepat diartikan melihat, lebih tepat diartikan
memeriksa, mengobservasi, dan meneliti untuk menjawab kata kayfa.
o اولم ير الذين كفروا أن السموات والارض كانتا رتقا ففتقنا هما.
الانبياء: 30.
o
Ratqan= titik singularitas
o
Fataqa= big bang
0 komentar:
Posting Komentar