REKAYASA TEKHNOLOGI
MANFAAT DAN AKIBAT NEGATIFNYA
Pencapaian
peningkatan ilmu pengetahuan dan tekhnologi merupakan hasil dari spirit
modernisme Barat.
Masa
kemunculannya dari 1650-1800 M yang dalam sejarah Eropa disebut The Age of
Reason atau Englightenment.
ASAL MODERNISME
Modernisme
mengandung arti pikiran, aliran, gerakan, dan usaha-usaha untuk mengubah paham,
adat istiadat, institusi-institusi lama dsb.agar sesuai dengan pendapat/keadaan baru yang ditimbulkan oleh
iptek.
Modernisme Barat
Mengandung
pengertian Bahwa manusia modern dengan sengaja membebaskan diri dari tatanan
Tuhan theormorehisme), dan
membangun tatanan baru yang berpusat pada akal manusia (antropomorphisme).
Ini yang melahirkan sekularisme
MODERNISASI DALAM ISLAM
Modernisasi
dalam Islam = reinterpretasi, rasionalisasi.
HAKIKAT REKAYASA TEKHNOLOGI
Rekayasa
artinya mengatur dengan terampil dalam bahasa inggris engineer tekhnik artinya
cara logi artinya ilmu.
Perkembangan rekayasa tekhnologi pada
awalnya dimaksudkan untuk memudahkan kehidupan Ambisi manusia modern sekarang ini sering
memimpikan suatu pencapaian teknologi yang bersandarkan pada penemuan-penemuan
mutakhir fisika kuantum dan relativistik abad 20. Suatu pencapaian teknologi yang merubah total
paradigma teknologi rekayasa abad ini.
Fisika Quantum ialah ilmu yang mempelajari blok
bangunan alam semesta; ilmu yang menjelaskan bagaimana keseluruhan di dunia ini
hadir sebagai kenyataan..Hal ini menyangkut benda2 sangat kecil yang membentuk
dunia secara keseluruhan
Fisika kuantum
adalah sebuah cabang fisika yang secara khusus mempelajari atom, elektron dan
segala segala “kecil-kecil.” yaitu
paradigma yang bersandar pada fisika newtonian yang merekayasa alam sedemikian
rupa. Memanipulasi alam agar bisa dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk
kepentingan manusia. Akibatnya bila digunakan secara kurang bijak.
Timbul
suatu ketidakseimbangan alam yang terakumulasi menjadi bom waktu yang justeru
merusak peradaban manusia itu sendiri. Mengapa?
Karena tekhnologi ini adalah hasil buatan manusia.
Secara natural akan melawan/mengubah tatanan alam yang sudah sesuai dengan
kadar kemampuan tekhnologi itu. Teknologi yang bersandar pada fisika kuantum
relativistik tidak berarti lebih bersahabat dengan alam, bahkan bila digunakan
untuk tujuan yang tidak benar mengakibatkan kerusakan yang jauh lebih fatal
daripada kerusakan yang ditimbulkan oleh
teknologi biasa saat ini. Seperti halnya bom nuklir yang daya hancurnya bisa
memusnahkan kehidupan di muka bumi, tetapi bila digunakan untuk tujuan damai
bisa menggantikan berjuta-juta barel
minyak bumi yang dibakar setiap harinya.
Dampak negatif
yang timbulkan oleh out put rekayasa tekhnologi menyadarkan orang untuk
menemukan kembali tekhnologi yang bersahabat (ramah lingkungan) di bidang
reproduksi Disebut rekayasa reproduksi
1. Kultur jaringan
Pelaksanaan teknik kultur jaringan bertujuan untuk
memperbanyak jumlah tanaman. Tanaman yang dikultur biasanya adalah bibit
unggul. Kultur jaringan sebenarnya memanfaatkan sifat totipotensi yang dimiliki
oleh sel tumbuhan.
Totipotensi yaitu kemampuan setiap sel tumbuhan untuk menjadi individu yang sempurna. Teori totipotensi ini dikemukakan oleh G. Heberlandt tahun 1898. Dia adalah seorang ahli fisiologi yang berasal dari Jerman.
Totipotensi yaitu kemampuan setiap sel tumbuhan untuk menjadi individu yang sempurna. Teori totipotensi ini dikemukakan oleh G. Heberlandt tahun 1898. Dia adalah seorang ahli fisiologi yang berasal dari Jerman.
2. Kloning
Kloning adalah penggunaan sel somatik makhluk
hidup multiseluler untuk membuat satu atau lebih individu dengan materi genetik
yang sama atau identik. Kloning ditemukan pada tahun 1997 oleh Dr. Ian
Willmut seorang ilmuan Skotlandia dengan menjadikan sebuah sel telur domba yang
telah direkayasa menjadi seekor domba tanpa ayah atau tanpa perkawinan. Domba
hasil rekayasa ilmuan Skotlandia tersebut diberi nama Dolly.
3. Makhluk hidup transgenik
Makhluk hidup transgenik sering disebut sebagai
GMOs (Genetically Modified Organisms) yang merupakan hasil rekayasa genetika.
Teknik ini mengubah faktor keturunan untuk mendapatkan sifat baru. Teknik ini
dikenal dengan rekayasa genetika atau teknologi plasmid.
5. Inseminasi buatan
Inseminasi buatan adalah pembuahan atau
fertilisasi yang terjadi pada sel telur dengan sperma yang disuntikkan pada
kelamin betina. Jadi, fertilisasi ini tidak membutuhkan hewan jantan, tetapi
hanya membutuhkan spermanya saja.
6. Bayi tabung
Bayi tabung adalah bayi yang merupakan hasil
pembuahan yang berlangsung di dalam tabung. Teknologi ini sebenarnya kelanjutan
dari teknologi inseminasi buatan, hanya proses pembuahan pada bayi tabung
terjadi di luar sedangkan inseminasi terjadi di dalam tubuh. Kedua-duanya
sama-sama merupakan perkembangbiakan generatif.
AMDAL SEBAGAI UPAYA PELESTARIAN LINGKUNGAN
Amdal merupakan singkatan dari analisis mengenai
dampak lingkungan. Amdal merupakan kajian dampak besar dan penting terhadap
lingkungan hidup, dibuat pada tahap perencanaan, dan digunakan untuk
pengambilan keputusan.
Hal-hal yang dikaji dalam proses amdal: aspek fisik-kimia, ekologi,
sosial-ekonomi, sosial-budaya, dan kesehatan masyarakat sebagai pelengkap studi
kelayakan suatu rencana usaha dan/atau kegiatan.
DASAR PENERAPAN AMDAL
(Peraturan
Pemerintah No. 27 tahun 1999 tentang Analisis Mengenai Dampak Lingkungan).
0 komentar:
Posting Komentar